by admin in Supplier Baju Mrs. Chocolate
Dropship adalah suatu sistem jual beli
dimana Anda bisa bertindak sebagai pengecer tanpa harus menyediakan stok
barang yang akan dijual dan tidak perlu melakukan packing
barang, pengiriman produk akan dilakukan oleh produsen ke konsumen
dengan mengatasnamakan si perantara selaku pengecer (nama produsen
dirahasiakan).
Merupakan sistem dropship yang revolusioner, para penjual yang bertindak sebagai penjual baju grosir atau wholesale dress
bisa menghasilkan uang dengan cara menjual produk-produk yang sedang
diminati banyak orang tanpa harus memasarkan produk sendirian. Pembeli
bisa membeli produk dengan harga tertentu dalam jumlah kecil atau
eceran, tidak harus membeli dalam jumlah banyak seperti grosir namun
dengan harga yang tidak terlalu mahal untuk bisa dijual kembali.
Sistem dropship muncul di dunia jual beli khususnya
untuk di toko online. Lalu apa keuntungan sistem ini sehingga orang
banyak yang menggunakannya?
Keuntungan bagi produsen
sistem ini dapat memperluas
jaringan pemasaran tanpa harus membayar tenaga sales. Seorang
dropshipper sudah memiliki jaringan sendiri dalam memasarkan produk.
Mempersingkat waktu karena tidak perlu susah payah membuka cabang untuk
mencari konsumen di daerah lain, hanya menunggu pesanan dari dropshipper
lalu kirim barangnya langsung ke konsumen.
Keuntungan bagi
dropshipper
Bagi yang ingin memulai usaha jual beli online namun tidak
memiliki modal yang mencukupi bisa mencoba cara ini. Biasanya sebagai
dropshipper, Anda akan diizinkan untuk menyalin semua foto atau katalog
dari produsen Anda. Dengan foto-foto tersebut tinggal Anda masukkan ke
album toko online Anda, lalu tunggu order datang. Tidak harus barang
yang Anda jual tidak laku, karena semua barang ada di tangan produsen.
Segala kemudahan dan keuntungan tersebut menjadikan
sistem dropship banyak diterapkan oleh para produsen, terutama di era
digital seperti saat ini dimana konsumen tidak bertatap muka dengan
penjual.
Produsen biasanya menerapkan beberapa aturan kepada para dropshipper, misalnya:
-
Selalu konfirmasi ketersediaan stok barang untuk menghindari kesalahan dalam penjualan. Terutama jika memiliki produsen yang perputaran barangnya tergolong cepat.
-
Tidak menjual barang dengan harga yang lebih murah dari harga reseller. Masing-masing tergantung dari tiap produsen, seperti apa sistem komisi yang diberikan kepada dropshipper.
-
Produsen tidak menanggung ongkos kirim kepada konsumen. Biasanya biaya pengiriman barang dibebankan kepada konsumen. Namun ada juga yang sudah termasuk ongkos kirim ke wilayah tertentu atau ke seluruh daerah.
Jika Anda tertarik dengan sistem dropship maka maintain para dropshipper Anda agar terlihat perkembangan dari usaha Anda menggunakan sistem ini. Update ketersediaan
produk merupakan tugas Anda sebagai produsen. Setiap usaha pasti
memiliki resiko yang beragam, sebisa mungkin perkecil resiko.
Add to Cart
0 komentar:
Posting Komentar